Halaman
142
Bahasa Indonesia Kelas X SMA/MA
C.
Membaca dan Merangkum Isi Teks
11.1
Membaca
Tujuan Pembelajaran:
Kamu akan mampu merangkum seluruh isi informasi teks buku ke dalam beberapa kalimat
dengan membaca memindai.
Apakah kamu hobi membaca buku? Apa yang mendorong kamu suka
membaca buku? Tentu saja karena isinya menarik, hiburan, mengisi waktu
senggang, atau untuk memperoleh informasi. Bayangkan jika buku yang
demikian tebal dibaca dalam waktu singkat dan dituntut untuk memperoleh
informasi secara cepat. Tentu akan repot, bukan?
Untuk itu diperlukan sebuah rangkuman. Nah, pada pelajaran ini kamu akan
berlatih membaca teks buku kemudian menyusun rangkumannya.
1. Pengertian Rangkuman
Rangkuman disebut juga ringkasan. Namun, dalam sebuah rangkuman tidak
ada perubahan isi atau garis besar informasi. Dengan demikian, rangkuman
merupakan pemadatan isi bacaan supaya lebih ringkas, sehingga memudahkan
pembaca mengetahui isinya.
Anehnya, kita juga sepertinya sudah mulai biasa dengan koruptor
karena seringnya media memberitakan.
Jika hukum mati tidak mungkin, sebaiknya perlu dipertimbangkan
hukuman maksimal tiga kali umur koruptor itu. Hukum pidana kita
mengisyaratkan pejabat harus dihukum lebih berat dibanding rakyat biasa.
Jadi mengapa tidak dicoba?
Erwin Siregar, S.H artikel dalam Majalah Tempo, 28 Desember 2007
1. Sebagai pelajar, coba beri tanggapanmu mengenai:
a. kasus korupsi di Indonesia,
b . hukuman koruptor yang lebih ringan daripada kasus bom Bali,
c. hukuman bagi koruptor yang dihukum tiga kali dari umurnya.
2. Coba beri tanggapanmu, jika kamu seolah-olah adalah seorang penegak hukum!
3. Coba beri tanggapanmu, jika kamu seolah-olah adalah rakyat biasa dalam
menyikapi kasus yang demikian!
143
Bekal Kepribadian
2. Manfaat Rangkuman
Rangkuman yang telah disusun sangat bermanfaat, baik bagi si penulis
maupun orang lain (pembaca). Manfaat dari suatu rangkuman, antara lain sebagai
berikut.
a. Isi teks akan mudah diingat dan dipahami.
b . Waktu yang digunakan untuk membaca jauh lebih singkat.
c. Membantu keperluan yang sifatnya praktis. Misalnya untuk informasi secara
cepat.
d. Menggambarkan garis besar isi bacaan.
3. Teknik Membuat Rangkuman
Bagaimana membuat rangkuman yang baik? Ada beberapa langkah yang
perlu kamu pelajari. Langkah tersebut antara lain sebagai berikut.
a. Bacalah seluruh teks dan tandailah bagian yang dianggap penting.
b . Tulislah informasi berdasarkan bagian-bagian yang kamu anggap penting tersebut.
d. Buatlah kerangka dan kembangkan menjadi sebuah rangkuman.
e. Baca kembali kemudian bandingkan dengan teks aslinya.
Sebagai latihan, baca dan pahami teks berikut, kemudian kerjakan
latihan yang menyertainya!
Mengenal Kreativitas Diri
Kreativitas adalah proses mental
yang menghasilkan suatu jalan keluar-
serta gagasan yang orisinil atau unik
dan bermanfaat. Orang yang kreatif
adalah or
ang yang mampu memecah-
kan persoalan, menghasilkan sesuatu,
atau merumuskan pertanyaan-
pertanyaan baru dalam suatu bidang
tertentu yang mula-mula dianggap
aneh tetapi kemudian dapat diterima
oleh suatu lingkungan budaya tertentu.
Untuk menjadi kreatif seseorang tidak saja harus memiliki pengetahuan luas,
tetapi juga mempunyai kemampuan untuk melakukan restrukturisasi
pengetahuannya guna memecahkan masalah atau menghasilkan sesuatu dengan
cara yang berbeda. Biasanya orang membutuhkan waktu tertentu (masa inkubasi)
untuk mengalihkan perhatian dari masalahnya sehingga pada akhirnya secara
tidak disadari muncul berbagai pemikiran baru untuk memecahkan masalahnya.
Jadi meskipun kreativitas dapat terjadi secara tiba-tiba karena adanya pemahaman
yang dramatis, restrukturisasi dari pengetahuan yang ada tetap diperlukan.
Gambar 7.2
Kreativitas anak
Sumber:
Kompas, 18 Maret 2008
144
Bahasa Indonesia Kelas X SMA/MA
Pribadi Kreatif
Orang yang kreatif biasanya mempunyai sejumlah ciri kepribadian yang
berpasangan dan seolah-olah bertentangan tetapi dapat bekerja sama dengan baik.
Orang yang kreatif memiliki energi besar untuk bekerja keras tetapi juga rileks
dan tenang. Tampak cerdas dan cerdik, tetapi kadang-kadang naif. la bersikap
bijak tetapi kadang kekanak-kanakan. la sangat disiplin dalam menyelesaikan
tugas tetapi juga suka bermain-main. la dapat menjadi sangat imajinatif dan
realistis. la dapat bekerja sendiri maupun bersama orang lain. la merasa bangga
akan hasil karyanya tetapi juga rendah hati, karena masih ingin terus berkarya.
la mempunyai kecenderungan androgini, yaitu mempunyai gabungan ciri-ciri
maskulin dan feminin sekaligus karena dapat melepaskan diri dari stereotip laki-
laki atau perempuan. la sangat menikmati karyanya tetapi juga dapat memberikan
penilaian objektif terhadap karyanya.
Pengaruh Lingkungan
Lingkungan juga berpengaruh terhadap kreativitas seseorang. Ada berbagai
faktor dalam lingkungan yang mendorong munculnya kreativitas, seperti
penerimaan sepenuhnya terhadap kekurangan dan kelebihan seseorang, tidak
ada penilaian yang bersifat mengancam atau merendahkan, munculnya
pengertian dan empati, adanya dukungan dan dorongan untuk berkarya, serta
penghargaan dan insentif. Lingkungan juga diharapkan dapat memberikan
kesempatan untuk melakukan banyak kegiatan kreatif dan kesempatan untuk
mengekspresikan diri. Selain itu, aturan dalam lingkungan yang fleksibel, adanya
dorongan kepada individu untuk mandiri, serta penekanan pada prestasi dan
bukan angka, juga akan mampu menumbuhkan kreativitas seseorang.
Kerjakan di buku tugasmu!
Berdasarkan langkah-langkah di atas, coba kerjakan latihan berikut
berdasarkan teks yang sudah kamu baca!
1. Tandailah bagian-bagian yang kamu anggap penting.
2. Bagian yang kamu anggap penting tersebut, susunlah menjadi sebuah
kerangka rangkuman.
3. Kembangkan kerangka rangkuman tersebut menjadi bentuk rangkuman yang
enak dibaca dengan kalimat yang jelas dan mudah dipahami orang lain.
4. Baca dan analisislah apakah berbeda jauh dengan teks aslinya!
5. Simpulkan isi/informasi teks dengan kalimat yang jelas!
4